Masa SMA apalagi ketika kelas X di sekolah negeri adalah awal jenjang pendidikan untuk mempersiapkan diri pada penjurusan saat naik ke kelas XI, tapi bagaimana jika penjurusan itu tidak sesuai?, atau bagaimana lagi kalau penjurusan itu hanya didasarkan gengsi saja?.
nah.. mungkin ini realita yang terjadi pada kebanyakan remaja-remaja 'labil' tapi maunya dibilang ' cool / keren' di indonesia khususnya siswa-siswi kelas X yang akan melanjutkan ke kelas XI dengan metode penjurusan berdasar nilai dan kemampuan siswa.
saya akan membagi beberapa kiat untuk menentukan "jurusan yang tepat" bagi kawan2 sekalian.
pertama, menentukan jurusan yang ingin diambil berdasarkan "MINAT" ataupun kemauan. karena dengan minatlah potensi dan bakat kita dapat dikembangkan secara LEBIH. maksudnya lebih adalah bakat yang kita miliki, jika dikembangkan dan tekuni berdasar jurusan yang diminati akan menjadi kekuatan untuk kita sendiri, tentunya akan menjadi lebih mudah dalam kegiatan pembelajaran ataupun di perguruan tinggi nantinya (persiapan saja dahulu :D ).
kedua, buang jauh-jauh image "GENGSI" atau selalu ingin terlihat keren nan baik. mengapa?
GENGSI itu hanya akan menjadi penghalang untuk menentukan jurusan yang sesuai dengan kemampuan anda. Loh kok bisa?? ya jelas, kita ambillah contoh ; 'si AB mendapat jurusan B, sementara si BA mendapat jurusan A, tetapi si AB ingin ke jurusan A karena dia anggap lebih bergengsi, padahal ia tak cukup mampu untuk menjalankannya atau bahkan ia ingin terlihat keren dimata teman-temannya.'
nah, kalau sudah begitu bisa dibayangkan bukan bagaimana kondisi yang akan datang bagi dia?? pasti makin berat lagi beban pikiran si AB, karena jelas.. TIDAK SESUAI KEMAMPUAN nya.
Kalau sudah seperti ini, akan jauh lebih baik kita membuang yang namanya GENGSI ini..
so, dengan kita membuang jauh-jauh "gengsi" kita akan lebih leluasa dalam mengembangkan bakat dan kemampuan kita didalam bidang yang memang kita miliki dan mampu untuk menjalankannya.
(sebagai informasi saja kalau saya dari jurusan IPS loh, saya cukup berani untuk melepas tittle jurusan yang boleh dibilang lebih bergengsi karena saya merasa lebih nyaman pada jurusan yang saya minati ini :D)
ketiga, pikir kembali cita-cita dan keinginan anda, ini memiliki andil yang cukup besar.. karena dengan begitu anda akan mendapatkan motivasi tersendiri atau gelora yang tertanam dan tersugestikan di pikiran anda bahwa "saya ingin menjadi itu, dan saya harus belajar dengan giat untuk mendapatkan hal tersebut".
yang terakhir sekaligus yang cukup penting adalah, do'a dan masukan dari orang tua kita tentunya, teman, maupun orang2 di sekitar kita. karena dengan itulah motivasi spiritual kita tumbuh dan hati akan terasa tenang dalam menentukan sesuatu.
terimakasih
sekian, wassalamualaikum. :)
numpang promote gan ^o^
BalasHapushttp://zaidfadh.blogspot.com/